Jesse Choi dan Maudy Ayunda Membagikan Pelajaran Berharga Selama Kuliah di Stanford GSB

Jesse Choi dan Maudy Ayunda Membagikan Pelajaran Berharga Selama Kuliah di Stanford GSB

Dalam blog pribadinya via Medium, Jesse Choi menuliskan pelajaran berharga yang ia dapatkan dari Stanford GSB bersama Maudy Ayunda.

“Saya pribadi mengenal dia sebagai individu yang paling bijaksana yang pernah saya temui, dengan itu saya pikir tidak ada orang yang lebih baik untuk berkolaborasi dalam tulisan ini.” tulisnya dalam bahasa inggris.

Pasangan suami dan istri tersebut membagi tulisan tersebut menjadi dua bagian: pembelajaran dalam karir dan kehidupan. Berikut adalah beberapa poin yang dituliskan:

Karir:

  1. Karirmu lebih dari sekedar jenjang semata. Jika ragu untuk menaiki anak tangga berikutnya, jangan takut untuk melihat kemana kita akan naik, kita mungkin menemukan diri kita terlalu jauh di tempat yang salah. 
  2. Karirmu panjang dan berliku.  Karirmu terbentuk dalam 30-40 tahun perjalanan, maka dari itu berpikirlah dengan luas tentang bagaimana kamu harus tumbuh dan pertanyaan apa yang harus kamu jawab untuk mencapai tujuanmu. Jangan hanya berfikir secara linear.
  3. The wisdom of Ikigai. Menjadi orang yang penuh semangat dan bertujuan tentang apa yang harus kamu lakukan tentu sama pentingnya seperti mendapatkan bayaran dari bekerja dengan baik.
  4. Ambilah banyak resiko. Hal tersebut hampir selalu terbayarkan untuk mengambil resiko dan berani, dan skenario terburuknya tidak seburuk apa yang kamu pikirkan. Mundurkan ekspetasi dan sambutlah peluang tersebut untuk terus tumbuh.
  5. Menjadi yang terpintar tentang sesuatu. Teruslah memperdalam ilmu dan menjadi spesialis dalam topik yang membuatmu semangat, dan kamu akan selalu menjadi orang yang unik dan bernilai.
  6. Tapi juga tak apa menjadi yang tidak  ‘terpintar’. Dengan hal itu, kamu akan menjadi orang yang paling terbuka untuk menyerap informasi baru dan mempertahankan kerendahan hati.
  7. Berniat. Ketahui tujuan dan sasaranmu, kenali audiens mu, ketahui nilaimu, miliki visi, dan berkomunikasi dengan kepercayaan diri.

Kepribadian:

  1. Jadilah terbuka dan otentik. Miliki kepercayaan untuk jujur pada dirimu sendiri, pengungkapan pada diri sendiri termasuk hal yang positif! 
  2. Simpan dampak dari perbuatanmu sendiri. Terkadang apa yang kita lakukan tidak berjalan sesuai yang kita maksudkan, dan itu bukanlah masalah. Bertanggung jawablah dan gunakan itu sebagai peluang untuk berkembang.
  3. To be influence, be influenced. Orang lain tidak akan peduli apa yang kamu ketahui jika kamu tidak peduli dengan mereka.
  4. Terbiasalah dengan FOMO (Fear of Missing Out). Tentukanlah apa yang penting bagimu dan biasakanlah untuk mengatakan tidak pada hal yang tidak sejalan. Fokus pada hal yang bukan tujuanmu sebanyak kamu fokus pada tujuan utamamu.
  5. Membantu orang lain. Tidak ada yang lebih baik selain membantu orang yang kamu sayang. Tanamkanlah rasa hormat pada diri sendiri.
  6. Have a bias to action. Tidak takut untuk menentukan pilihan dan mengambil tindakan, sekalipun menghadapi ketidakpastian. Action over analysis paralysis, excellence over perfection.

Kabar Pelajar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *